Heavy Equipment

Sepanjang perjalanan Jakarta-Jogja-Jakarta kemarin Kalila melihat berbagai macam alat berat, dari mulai yang membetulkan jalan aspal, mengeruk tanah, membajak sawah, dan lain-lain. Sayang Bunda tidak hapal semuanya. Jadilah Bunda mencari di Om Google

sumber disini

Kalila's Thing

Ketika Bunda menidurkan Adik, Kalila melakukan sesuatu hal yang tidak bisa dideskripsikan namanya :)

Dia berdiri dibangku rendah untuk mencapai wastafel. Lalu menggunting kertas, memberi lem dan menempelkannya di wastafel. Setelah menempel sebagian kertas, hasil guntingannya diletakkan dalam wadah dan diberi air.

Ketika Bunda tanya lagi apa, dia hanya menjawab "I am just cutting paper and play with the water"

Persiapan Memasak

Seperti sudah disebutkan sebelumnya disini. Kalila memang suka memasak, mungkin karena sering terlibat dengan kegiatan masak-memasak dan memang kita juga suka makan kali ya ? :)

Beberapa foto ini menunjukkan Kalila yang sedang membantu menyiapkan masakan. Memotong kacang panjang dengan pisau, memotong buntut toge dengan tangan, mengulek sambal.

Sebenarnya banyak fotonya karena memang hampir tiap masak dia ikut turun ke dapur. Ini yang paling gress aja deh ^^

Happy cooking Kakak

Dispenser yang Berubah

Kaysan suka sekali mengambil air dari dispenser. Sebenarnya baik untuk motoriknya, tapi ada juga bahayanya kalau tidak diawasi. Membuat lantai licin dan Adik terjatuh dilantai.

Seringkali Adik mengambil sendiri padahal Bunda hanya sekejap meninggalkannya. Akhirnya ditemukanlah solusi mujarab setelah beberapa cara bisa ditembus Adik.

Solusinya adalah membalik dispenser sehingga menghadap tembok dan sisi-sisinya diganjal kulkas dan kursi yang berat.



Pertama kali mau mengambil air Adik bingung sambil bicara "mana ? mana ? mana ?" begitu dia berkeliling dan menemukan krannya langsung teriak "ah...ah..." sambil menunjuk kran.




hihihi...nanti ya Dik..suatu saat akan Bunda putar lagi

Minum Sendiri dari Gelas

Kaysan lagi belajar minum sendiri dari gelas. Kalau gelas yang dipakai gelas Bunda atau Kakak, sudah pasti tumpah dan Adik akan bilang "yaaaaa" :)

Jadi sekarang Bunda beri training cup. Lumayan lah tumpahnya sedikit saja.

Terus berusaha Adik Kaysan sayang

Memanggang Kue

Kalila sepertinya suka hal-hal yang berbau masak-memasak. Sering sekali dia membuat cake, omellet, bread, dan masih banyak lagi.

Tadi siang Kaysan tiba-tiba menemukan puzzle dikolong perosotan dan langsung mengobrak-abrik puzzle itu. Kalila langsung nangis sambil teriak "That's my cake in the oven" dilanjutkan dengan mendorong adiknya hingga hampir jatuh.



Setelah prosesi saling memaafkan usai, baru deh Bunda tanya "What is that Kak ?"
Kalila "That's my cake. I'm baking a cake"
Bunda "Who put a clock there ?"
Kalila "Mba Yati, but I tell her to put it there" (jam nya tadinya ada di atas rak buku, jadi dia minta tolong Mba Yati buat ambilkan)

Bunda "Why do you put it there ?"
Kalila "Because I want to know when my cake's done. just like timer Bunda"



hihihi..Bunda aja tidak kepikiran neng

Kesalahan Bunda

Jika orang bertanya tentang Home Education atau Home Schooling yang Bunda jalani bersama Kalila dan Kaysan, ada berbagai reaksi. Ada yang menentang, setuju, menyangsikan Bunda, ataupun menganggap Bunda hebat.

Semua ibu bisa melakukan HE asal ada kemauan. Terkadang Bunda juga melakukan kesalahan yang sebenarnya tidak perlu dilakukan. Teorinya sudah tahu hanya saja terkadang pelaksanaannya bercampur emosi, jadilah hal-hal yang tidak perlu terjadi harus terjadi juga.

Salah satu contoh diantara seribu mungkin (hiperbola tidak ya ? ^^). Tadi pagi Bunda lelah sekali habis beres-beres baju sisa liburan kemarin plus tidak enak badan karena flu berat. Kalila dan Kaysan mengacak-acak semua mainan puzzle, building blocks, lego, buku yang bertebaran, dan masih ada lagi beberapa mainan binatang. Duh...mau marah banget. Bunda menyuruh Kalila membereskan malah berteriak tidak mau dan lari kekamarnya untuk main yang lain.

Mulai deh ancaman-ancaman keluar dari mulut Bunda "If you dont want to clean up all the Toys, I'll just put it in trash bin" Bukannya beresin malah teriak "No Bunda sambil marah-marah dan pukul-pukul meja" Oh my....

Bunda langsung aja masuk kamar dan menenangkan diri. Begitu sampai luar Bunda lihat Kalila sedang memasukkan legonya kedalam embernya. Maaf ya Kak ...

Kalila dan Manik-manik

Sebelum liburan kemarin Kalila membeli manik-manik warna-warni dengan huruf-huruf dan berbagai bentuk.

Bunda membelikan Kalila ini sebagai latihan kreativitas dan motoriknya. Ternyata Adik Kasyan juga ikutan. Adik sudah mampu memasukkan ujung tali ke lubang manik-maniknya, tetapi belum bisa menarik talinya agar menembus manik-manik tersebut.

Beberapa foto ini menunjukkan hasil karya Kalila dengan manik-maniknya.

Alat Transportasi

Perjalanan dengan mobil ke beberapa kota di Jawa Tengah kemarin adalah perjalanan jauh pertama dengan mobil untuk Kalila dan Kaysan.

Bunda berharap Kalila dan Kaysan dapat mengetahui bahwa ada berbagai macam alat transportasi yang bisa digunakan untuk mencapai suatu tempat.

Terinspirasi karena Bunda hingga kelas 5 SD menganggap ke Surabaya dan Denpasar hanya bisa ditempuh dengan pesawat ^^

Ternyata di Yogyakarta Kalila berkesempatan naik Delman. Senang bukan main Kalila naik Delman dan langsung deh dia bernyanyi "Pada Hari Minggu ku turut Ayah ke Kota..." Ternyata pas kebetulan juga naik delmannya hari Minggu. Duh..senangnya...:) Alhamdulillah...



Sampai di Semarang eh..didepan hotel ada Becak. Akhirnya putar-putar simpang lima deh. Dan Ternyata ketika di becak Kalila bernyanyi "Saya mau tamasya berk'liling -liling kota..." wah lagunya pas juga... Hebat euy Kakak

Adaptasi

Sepanjang Perjalanan ke beberapa kota kemarin kita menginap di 3 hotel yang berbeda plus persinggahan terakhir di rumah guru SMU Bunda.

Hotel pertama adalah yang termewah karena kita dapat di Presidential Suite yang tentu saja dengan fasilitas yang sangat memadai. Hotel kedua dan ketiga dapat kamar biasa dan Kalila Kaysan tetap menikmati dengan apa yang ada.



Sampailah kita di kota terakhir yang disinggahi. Disitu kita bermalam dirumah guru SMU Bunda. Dirumah tentu saja fasilitas yang ada berbeda dengan dihotel. Tidak ada AC dan tidur tidak dikamar plus ternyata mati lampu ^^

Alhamdulillah Kalila dan Kaysan tidak rewel dan tidur nyeyak walaupun tanpa AC dan dengan sedikit dikipas-kipas. Bahkan Kalila mau lima kali tidur disana ^_* karena senang punya teman baru.

Belajar Berenang

Kayaknya dimana-mana anak kecil kebanyakan suka bermain air dan berenang ya ? Termasuk Kalila dan Kaysan. Dimanapun tidak bisa melihat Kolam Renang, pasti langsung minta berenang. Sampai-sampai Kalila bilang "Semua Hotel bagus karena semua ada kolam renangnya". Begitu jawabnya ketika kita berganti 3 hotel dalam waktu kurang dari 1 pekan dan Bunda bertanya mana yang paling Kalila suka dan kenapa ?

Ketika kita di Yogyakarta Kalila dan Kaysan ingin berenang. Walau masih sebatas bermain air, tetapi buat Bunda itu sudah merupakan prestasi tersendiri.



Adik sempat terjatuh tapi dengan cepat ditanggap ayah, terminum sedikit airnya. Kalila tidak mau memasukkan kepalanya alias menyelam. Alasannya karena dasar kolamnya gelap. Memang dasar kolamnya tidak terbuat dari keramik seperti biasanya, tetapi dari batu alam yang berwarna hijau gelap. ^^



InsyaAllah niatnya sih Kalila ingin Bunda ikutkan dengan les berenang. Kalila setuju sekali...Semoga ya Kak dalam waktu dekat.

Relief dan Stupa di Borobudur

Alhamdulillah Kalila bisa melihat Candi Borobudur secara langsung. Kalila tahu mengenai Borobudur pertama kali ketika dia membeli buku "7 Amazing Sites of The World"

Ketika sampai di Borobudur Kalila langsung bilang "Aku mau masuk kedalamnya itu lho Bunda" Maksudnya adalah dia ingin naik ke Borobudur itu. Tetapi kan di buku itu gambarnya 2 dimensi, jadi seolah-olah itu masuk kedalam bukan naik ke atas.

Setelah sampai diatas dia masih belum merasa "masuk" dan akhirnya Bunda tunjukkan gapura yang ada diatas kepala kita setiap kita ingin naik melalui tangga. "Nah kan Kak..kita masuk nih sekarang" Baru deh dia benar-benar merasa sudah masuk kedalam Borobudur. ^_^

Bunda kenalkan pada Relief, Stupa, Patung Budha. Ketika dihotel ada stupa Kalila bilang "Bunda, this is same as Borobudur" ya...itu stupa. Setidaknya, dia sudah mengenal bentuknya dan mengetahui jika itu sama dengan yang di Borobudur.

Jika ada dinding yang bergambar dia bertanya "this one has story too, Bunda ?" ^^



Pengalaman tak terlupakan ya Kak...

Mewarnai Kaus

Auntie bawain oleh-oleh habis tugas dari Malaysia. Kaus yang bisa digambar dan diwarnai. Spidolnya khusus, kalo habis tinggal celup ujungnya ke air dan bisa dipakai lagi. Jika ingin mengganti gambar atau warnanya tinggal dicuci dengan air hangat dan hilanglah semua tinta spidol itu. Seru ya ? ^_^

Kalila belum bisa mewarnai tidak keluar garis plus Adik Kaysan ikut membantu :)

Jadilah Kaus spesial Made By Kalila n Kaysan

Rhymes

Lagu anak-anak kan banyak yang menggunakan "rhyme". Kalila udah Bunda kenalin sama si Rhyme ini. Kalila n Umbrella, box with fox, frog in a log, dsb

Tadi siang, lagi di kantor Ayah, Kalila bilang sama ayah "Ayah, I want rice and ice" trus tiba - tiba dia teringat kembali dan bilang "Hey..that's rhymes, rice n ice"

Alhamdulillah udah tau rhyme ^^

Kaysan Mengambil Sepatu

Sore itu Kalila sedang bermain sepeda bersama Elin, temannya. Adik Kaysan yang digendong Bunda meronta-ronta ingin berjalan sendiri. Tetapi Adik tidak memakai sepatu.
Bunda bilang sama Adik "Take your shoes Adik" sementara Bunda menunggu di carport. Sepatunya Adik ada di teras.

Adik langsung jalan ke teras, naik tangga 2 step sambil pegangan trus ambil sepatunya. Tangan Kanan memegang satu sepatu dan tangan kiri memegang sepatu yang satu lagi.

Ketika hendak turun, dia sempat bingung. Tangannya pegang sepatu, gimana pegangannya ya ? Ternyata...Sepatunya dilempar ke carport dan dia turun sambil pegangan. Sampai di carport baru deh diambil lagi sepatunya...

Yeah..Alhamdulillah..smart Boy :)

Membuat Simpul

Kalila sedang belajar membuat simpul dan membuka serta menutup kancing baju. Iseng-iseng bermain dengan rumput ternyata Kalila belajar sama Mba Yati untuk membuat simpul dari rumput.



Begini nih seriusnya Kalila kalau lagi membuat simpul :)

Foto ini diambil setelah dia memyimpulkan beberapa rumput dan minta difoto untuk dipajang di Multiply seperti Kanae ^_^.

Rumahnya Semut

Suatu Sore ketika lagi jalan-jalan sekitar rumah, Kalila berseru " Bunda..come here !!"

Ternyata ada banyak semut ditaman kecil kita. Setelah dilihat-lihat dan ditelusuri..wow..mereka berbaris menuju rumah mereka di tanah.

Kalila langsung menghitung bolongan ditanah. "There are five Bunda. Why the ant has so many house ?" Tanya Kalila.

Let's find in Internet Kak..
Googling deh..Ternyata kita jadi tahu kalo rumah semut tidak hanya di tanah, bisa juga di pohon, bahkan diatas tanah.

Ada juga gambar struktur rumah semut dalam tanah. Ternyata lubang-lubang itu berhubungan didalam tanah. Jadi rumahnya satu, pintunya yang banyak.

Bunda juga baru tahu deh...:)

Bermain Rumput

Kalila diajarkan permainan baru oleh Mba Yati. Kalau kata Nini itu permainan ketika Nini masih kecil.



Main tarik-tarikan rumput dan ikat-ikat rumput (Bunda yang ngarang namanya)
Rumput liar yang ada dihalaman rumah, dicari yang panjang dan dicabut. Kemudian dipisah hingga sehelai-sehelai. Nah helaian itu kemudian diadu kuat.

Kalo ikat-ikat rumput. Rumput-rumput liar itu dibuat simpul. Jadi nya bisa buat melatih Kalila mengikat tali ^_^

HopScotch

Bunda lupa bahasa Indonesianya apa ya permainan ini.

Terispirasi ketika Bunda dan Kalila main kartu pertanyaan yang ada tokoh Molly nya itu. Nah disitu Molly bermain HopScotch.

Langsung deh ngajak Kalila main. Tentu saja Kalila dengan semangat bilang "Yes..Yes.."

Tadinya mau digambar di garasi, tapi ternyata susah karena garasinya berbatu-batu. Terpikir oleh Bunda untuk menggunakan karpet angka Kalila...dan jadi deh..

Setelah beberapa bulan tidak main lagi, Kalila tiba-tiba mengajak main lagi. Bunda yang mengeluarkan karpet angka dari box dan Kalila yang menyusunnya. Alhamdulillah menyusun karpetnya sudah benar. Ujung ketemu ujung, biasanya suka kelebihan satu ;-D

Tapi Bunda lupa mengambil gambar ketika Kalila selesai mengatur karpetnya

Kucinya Mana ?

Dahulu ketika Kalila masih 1,5 tahun, dia juga suka bermain dengan kunci dan pernah menyebabkan kunci meja kopi bapak hilang dan belum (tidak ?) pernah ditemukan hingga sekarang.

Kaysan berumur 1tahun 7 bulan. Ternyata kebiasaannya sama lho. Cabut kunci sana dan lupa meletakkan lagi dimana. Pernah sekali kunci lemari depan dipasang di lemari buku. Aduh..kacau deh..:)

Sementara ini Kaysan masih baru lancar mencabut kunci. Memasukkan lagi kelubangnya masih memerlukan latihan. Terkadang bisa walau banyak gagalnya ^_^

Bapak dan Kalila

Kalila memanggil kakeknya dengan sebutan Bapak. Karena mengikuti Bunda dan Ayah yang memanggil Bapak. Bapaknya sih senang-senang saja karena masih dianggap muda. hehehe..

Hari ini kita diam-diam kerumah Nini dan Bapak. Seneng banget Nini dan Bapak melihat Kalila dan Kaysan. Kebetulan Bapak sedang bermain kartu di komputer dan dengan segera Kalila "memaksa" bergabung dalam permainan.

Akhirnya Bapak yang memberikan instruksi dan Kalila yang memindahkan kartu-kartunya.

Bapak "7 Keriting ke 8 Wajik"
Kalila memindahkan kursor

Bapak "Klik 2 kali di AS"
Kalila "Apaan AS ?"
Bapak "Itu yang gambarnya besar"

gitu deh sebagian percakapan mereka pagi ini. Sementara itu Kaysan asyik makan nasi goreng dengan Nini...^_^

Cermin Baru Nini

Nini membeli cermin baru (karena lagi butuh dan SALE) ^_^
Kalila dan Kaysan senang sekali berada di depan cermin itu. Adik berekspresi dengan mulutnya sementara Kalila bergaya dengan seluruh badannya..





Emang udah bakat Narsis kali yaaaa ?? ^_*

Trus kita bermain dengan cermin. "Kak, show me your right hand ?" Kakak angkat tangan kanannya, tetapi ketika dicermin jadi tangan kiri. "Is it right or left`kak ?"
Tanya Bunda. "Right..." jawab Kakak ga ngerti

Bunda coba jelasin tetapi kayaknya masih susah dimengerti

Kalila belum ngerti ternyata..:)

Kaysan Menulis

Rasanya baru kemarin Bunda menulis catatan tentang Kaysan yang belajar menulis. Selasa, 3 November 2009 Bunda melihat Kaysan menulis dengan posisi tangan yang benar. Dan ketika dia memindahkan pulpen nya ke tangan yang satunya tetap posisinya benar.



Alhamdulillah...

Semoga semakin terarah ya Kaysan menulisnya..

Tiga Anak Kecil

Kalila, Kaysan dan Efin. Kalila dan Efin beda usia hanya 6 Bulan, lebih tua Kalila. Terkadang Efin yang menghampiri Kalila, walau seringnya Kalila yang memanggil Efin lebih dulu.

Pekan kemarin ada momen yang sempet Bunda foto dimana Efin ikutan nimbrung sama Kalila dan Kaysan yang lagi main diteras. Sebenarnya Kalila dan Efin berkomunikasi, tetapi tidak bermain bersama.

Kalila "Efin, lagi ngapain ?"
Efin "Ngumpet"

Efin "Kalila..Kalila"
Kalila "Ih..manggil manggil..kan lagi ngumpet" sambil ngomel gitu deh :)

trus Kalila main lagi sama Kaysan. Dan akhirnya mereka pun "main bertiga" tanpa berbicara satu sama lain. Bisakah menemukan Tiga Anak Kecil Dalam Foto ? :)

Fungus

Ketika kita berjalan-jalan ke Taman Kota BSD, kita menemukan banyak sekali jamur besar-besar di pohon-pohon yang ada disana. Bunda bilang itu "fungus"

Kalila bertanya "Why they live there ?"
Bunda jawab "Because It's Humid"
Kalila lagi "Why Humid ?"
Bunda "Because the sunlight can not shines on this area"
Kalila "Why Bunda ?"
Bunda "Because the leaves on the tree are so thick"
Kalila "Why so thick ?"
Bunda "Because the tree eats much from the soil"
Kalila "Why eat much?"
Bunda "To make it grows bigger and bigger. Its big right ?"
Kalila "Yes"

Beberapa hari kemudian ketika kita lagi bermain diluar, Kalila melihat sesuatu yang berwarna putih. It's Fungus Bunda. Oh ya...

Lalu kita ambil jamurnya dan buka buku yang ada jamurnya. Ternyata dibuku itu jamur nya dibilang Mushroom.

Why it's Mushroom not Fungus ?
Sekarang sih Bunda baru bisa bilang "You can say it as Mushroom or fungus in English"

Ada yang tahu bedanya tidak ya ?

"Aku Gitu Lho"

Sabtu kemarin Bunda menghadiri pengajian temen Bunda yang akan menikah. Kalila ikut juga. Disana Kalila bersikap baik sekali. Salim sama semua orang dan kalau ditanya dijawab dengan baik.

Keesokan harinya Bunda menceritakan hal tersebut kepada Aunty.

Bunda bercerita "Kalila hebat deh nty, ditanya jawab ga pake malu-malu"
Namanya Siapa ? Kalila
Umurnya Berapa ? 3 tahun
Sudah sekolah belum ? Belum, tapi aku HomeSchooling
Yang ngajar mama ya ? eh, manggilnya apa sih, ibu, bunda ? Bunda
Kalila rumahnya dimana ? di BSD, tapi lagi di Jatiwaringin
Wah jauh ya Jatiwaringin sama BSD ? iya, tapi bisa lewat tol BSD kok ga papa

hahaha...Aunty pun tersenyum..
Tau-tau Kalila yang lagi makan, datang dan bilang "Aku gitu Lho !!!"

Ya ampun..diam-diam dia mendengarkan dan PD banget bilang gitu ^_^

Kalila dan Kaysan Menulis

Kaysan sedang belajar memegang ballpoint sendiri. Masih harus selalu diingatkan memang, InsyaAllah sebentar lagi sudah terarah ya Adik :)



Kalila sudah terarah menulisnya. Tapi masih harus dibimbing untuk membuat sebuah huruf.
Pekan kemarin Bunda menemukan banyak kartu pos. Pertamanya Kalila bilang itu foto. Lalu Bunda jelaskan kalau itu kartu Pos. Untuk menulis surat kepada orang yang Kalila sayang, yang tinggalnya jauh.

Dia langsung bilang, Nini, Bapak, Auntie n Uncle.
Ya sudah Kalila hanya menulis "Nini" disatu kartu pos, "Bapak" dikartu pos yang lain dan begitu seterusnya.

Masih ada kartu pos sisa, Bunda bilang "You can send it to your friends too"
Dia langsung inget Elin dan Efin.



Setelah selesai menulis, Bunda menuliskan alamat, lalu kita pergi ke kantor pos. Disana kita membeli perangko dan Kalila yang menempelkannya lalu memberikannya pada pak pos.

Alhamdulillah...kartu pos itu sampai dirumah Nini ketika kita ada disana, jadilah Kakak senang sekali melihat kartu posnya sampai ke Nini.

Finger Painting again....

Masih baru dan menyenangkan sih, jadi semangat sekali mainnya. Kalau bisa tiap hari, mungkin tiap hari deh Kalila bermain Finger Paint.

Kali kedua ini Kalila memberi warna pada kerang-kerang yang dibawain Nini dari Tanjung Pandan. Seru nya...Warna yang dipakai Kalila tidak cuma satu warna, jadi setelah dia cat merah, belum kering, sudah diberi cat hijau. Menurut Bunda sih, jadi bagus ^_^ (bundanya gitu lho yang bilang)

Lumayan lama juga kita bermain finger paint, sekitar 1 jam 30 menit. Dan Kalila menjemur kerang-kerangnya dibawah sinar matahari. Setelah dia bangun dari tidur siang, sudah kering.



Hari ini Kalila "ngeh" kalo warna dicampur akan menghasilkan warna lain dan sinar matahri bisa mengeringkan cat :)

Membuka Pintu

Kaysan sudah bisa menutup pintu dengan sempurna. Bahkan seringnya dia mengurung dirinya sendiri didalam kamar. Jika Bunda ingin membuka pintunya, harus memanggil dia dulu melalui jendela agar tangannya tidak terjepit ketika Kakak membantu Bunda membuka pintu. Itu karena Kaysan belum bisa membuka pintu sendiri.

Alhamdulillah tadi pagi, 1 November 2009. Bangun tidur, Kaysan ingin bermain bersama Kakak diteras. Biasanya Bunda cukup menutup pintu agar Adik tidak keluar. Tapi ternyata...Lho kok Adik sudah diluar.

"Who open the Door Kak ?" Kakak jawab "Adik"

Karena penasaran Bunda ajak adik kedalam lagi dan membiarkan dia membuka sendiri pintunya.
Bisa lho..walau dengan jinjit sampai mendongak segala ^_^

Lemari Kreativitas

Kalila suka beli stiker-stiker kecil yang banyak warnanya. Aunty seila n Aunty Cookie juga suka kasih stiker, bingung deh mau ditempel kemana.

Akhirnya Bunda putuskan untuk membiarkan Kalila menempelkanya di lemarinya. Kalo udah ambil kursi, pasti tempelnya diatas aja...kalo ga pake kursi, baru nyebar kemana-mana.

Adik paling suka ngambil yang ada dibawah dan dipindahin kemana aja dia suka. Ke kamar mandi, ke perosotan, bahkan kadang-kadang ada di kaki atau tangannya ^_^



Semoga melatih motorik dan kreativitas mereka ya...

Kalila Membaca

Kemarin suprisingly banget Kalila mengeja dan membaca dengan benar. Ceritanya kita lagi pilih baju buat dipakai setelah mandi. Trus Kalila mengeja.. Pe O po, eL O lo..POLO..

Bunda ini POLO ya ?

Dan ternyata..dia baca koper ayah yang merknya emang POLO...

Alhamdulillah....pelan-pelan bisa ya Kak...
Kemarin tanggal 19 Oktober 2009 :)

Finger Paint

Gara-gara ngeliat Barney's friend pake finger paint, Kalila jadi mau ikutan. Sempet kepikir buat ngasih ke Kalila waktu umur 2 tahun, tapi takut bahaya. Jadilah sekarang pas dia 3 tahun..eh...malah si Adik yang baru 1,5 tahun ikut-ikutan :)

Persiapannya agak heboh, karena harus beli karton dulu, tempel karton dulu, cari baju lusuh dan ....main...

Kalila asyik dengan campur-campur warna. Adik seneng ngeliat tangannya kotor dan tambahin gambar dengan pensil warna di karton..



Ujung-ujungnya..catnya ciprat-ciprat kemana-mana dan baju kotor deh..

Rame dan Seru...

Kenapa Tanamannya Bisa Bernafas ?

Dengan banyaknya buku yang baru di beli waktu di Citos, mulai deh kita membacanya..
Kemarin giliran membaca buku "Pipes for Old Puff". Disitu diceritain kalo pohon Oak bisa mati karena daunnya habis dimakan sama ulat bulu yang banyak banget. Pohon Oaknya tidak bisa bernafas karena daunnya habis.

Mulai deh Kalila nanya..Why ??? Why ??? Why ??



Pas banget kita bacanya di teras depan rumah yang ada tanamannya..sekalian aja deh cabut rumput liar yang ada sampe ke akarnya dan jelasin gimana caranya Pohon bisa bernafas.

Pertama kenalan dulu sama bagian-bagian tanamannya, ada akar, batang dan daun.
Tanaman makan dan minum ambilnya dari tanah, makannya pupuk, minumnya air. Yang beli makannya akar, dianterin sama batang ke daun buat dimasak.

Kalo kita masak biar panas kan pakai kompor,kalo tanaman pake sinar matahari kak. Udah selesai masak trus dimakan deh sama tanamannya biar bisa tumbuh besar. Kalila juga makan kan biar tumbuh tinggi ?

Gitu deh kira-kira jelasinnya. Jelasinnya campur-campur pake bahasa dan Engslish ^_^

Ekspresi

Sebenernya Nini udah beliin mainan ini satu setengah tahun yang lalu, cuma Bunda suka sebel sama muka yang ada n jadi bikin takut jadi dikandangin dulu.

Sekarang Bunda udah berani, hehehe...jadi Kakak bisa mulai mainin di rumah. Selama ini mainnya dirumah Nini :)

Kakak bisa tahu kalo orang marah ekspresinya gimana, orang senang, orang ngantuk, dsb.

Bahkan kadang-kadang dia suka bikin muka "aneh" dan bilangnya "She's hungry" hahaha..

Kaysan Membaca Buku

Buku Favorit Kaysan adalah Buku Teddy Bear yang didalam kotak. Satu kotak itu ada 4 Buku. Sebenarnya yang Kaysan suka bukan ceritanya, tapi cara buka kotak bukunya.



Pertamanya kalo mau baca buku, dia akan teriak sambil nangis karena tidak bisa membuka kuncinya. Bunda ajarin cara bukanya, lama-lama dia udah ga teriak-teriak lagi..

Sekarang Adik Kaysan udah fasih buka tutup kunci buku nya itu :)

Terus belajar ya Dik...

Five Senses

Bunda beli buku tentang Tubuh Manusia dalam bahasa Inggris, maksudnya biar kosa kata Bunda bertambah. Kalila yang ngeliat buku itu langsung minta dibacain. Awalnya bingung juga karena bahasanya kan bukan "anak-anak banget" sampe akhirnya ketemu bab "Five senses" dan mulai deh kepikiran buat main tebak-tebakan sama Kalila sambil matanya di tutup.



Seru juga lho...Kalila tau baunya bawang, jahe, jeruk, dsb. Dia juga bisa bedain bulu-bulu dan bentuk dari boneka-bonekanya ^_^